13 Maret 2013

Ini Tentang Masa Depan Kita

Ini tentang masa depan

Lihat dan renungkan sejenak

Jika saat ini puluhan pakaian terindah berjajar dalam lemari
Bersulam benang emas, berbahan sutera
Tapi nanti...
Pada Akhirnya...

INI BAHAN PAKAIAN TERAKHIR YANG AKAN KITA GUNAKAN. . .









DAN INILAH FASHION PAMUNGKAS KITA. . .









SEMUA SAMA
SETARA
SATU PERLAKUAN. . .










Bilamana saat ini kita berlomba mengendarai kendaraan termegah
Terpampang beragam jenis dalam garasi
Pada saatnya...
Pasti ada kalanya...


KETIKA INI MENJADI KENDARAAN TERAKHIR
YANG AKAN MENGANTAR KEPERGIAN KITA. . .



 KENDARAAN PALING LAYAK
BUKAN KITA SEBAGAI PENGEMUDI
NAMUN KITA BERBARING PASRAH DALAM KENDALI PARA PENGUSUNG. . .







Andai limpahan materi memampukan kita membeli tempat bermukin nan megah
Saat ini...
Namun tak akan terelakkan...
Nantinya...

INI RUMAH KITA. . .
SEBELUM MENUJU 'RUMAH' DI ALAM SANA
ENTAH SYURGA ATAU NERAKA
RUMAH YANG TAK MEMERLUKAN KERAMIK MEGAH BERKILAP. . .
RUMAH DI MANA TAK KITA PERLUKAN LAGI SEGALA PERNIK KEMEWAHAN DI DALAMNYA. . .
RUMAH YANG TAK MEMBUTUHKAN LAHAN BERHEKTAR-HEKTAR. . .

KARENA DI RUMAH KITA NANTI
KITA LEBIH PEDULI PADA AMAL YANG MENJADI PENENTU NASIB. . .
DAN PILIHAN SAAT ITU SUDAH TAK LAGI BERLAKU. . .






Kita bisa memilih, sekarang, selagi masih diberi kesempatan.


“Kullu nafsin dzaiqotul maut…"
(Setiap yang bernyawa akan merasakan mati...)
-- Q.S. Ali Imran: 185 --


*Gambar diambil dari berbagai sumber, via google.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Karena banyak yang mengalami kesulitan dalam mengisi komentar, berikut panduan singkatnya:
Untuk memberi komentar tanpa login, silahkan pilih 'Name/URL' pada kolom 'Beri komentar sebagai', lalu masukkan nama anda (URL silahkan dikosongkan). Kemudian masukkan komentar yang ingin disampaikan. Terimakasih

Memeluk Kenangan

Saat aku mencoba melupakan namun gagal, Saat itulah aku memutuskan untuk berhenti melupakan. Berdamai. Merangkai kisah dalam ...